RIAUSKY.COM - Raja Thailand Maha Vajiralongkorn resmi sebagai wakil dewa di Bumi atau pelindung utama agama Buddha setelah menerima atau mengenakan mahkota kerajaan dalam upacara penobatan selama tiga hari yang dimulai Sabtu (4/5/2019).
Dalam upacara pada hari Sabtu (04/05), raja berusia 66 tahun itu menerima Mahkota Kemenangan, yang merupakan salah satu tanda kerajaan Thailand.
Mahkota seberat 7,3 kg itu ia kenakan di kepalanya.
Dari takhta berhiaskan emas, sang raja memberikan audiensi kepada pemimpin penting di Thailand.
Mereka termasuk anggota keluarga kerajaan, dewan penasihat, kabinet pemerintahan, dan pejabat senior lainnya.
Pihak berwenang mengonfirmasi, ada sekitar 1 miliar baht atau sekitar Rp 446 miliar yang disiapkan untuk penobatan raja.
Jumlah tersebut sekitar sepertiga dari biaya pemakaman ayahnya pada 2017.
Meskipun Raja Vajiralongkorn telah memerintah selama lebih dari dua tahun, upacara penobatan digerlar untuk menguatkan perannya sebagai raja yang penuh.
Jarak penobatan dengan kematian mendiang raja sebelumnya pada Oktober 2016 disebut hal yang tidak biasa.
Thitinan Pongsudhirak, seorang ilmuwan politik Thailand di Chulalongkorn University di Bangkok, mengatakan Raja Vajiralongkorn membutuhkan waktu untuk berduka atas kematian ayahnya dan mempersiapkan acara tersebut.
"Penobatan resmi akan memperkuat kerajaan dan meningkatkan auranya sebagai raja baru," kata Thitinan.
Biaya pesta penobatan sekitar Rp 446 miliar, mahkota 7,3 emas, apakah Raja Thailand Maha Vajiralongkorn masuk jajaran lima pemimpin monarki paling kaya di dunia?
Dilansir dari Tribunnews.com, Business Insider pada 2018 merilis laporan soal 10 anggota kerajaan di dunia yang masuk sebagai bangsawan terkaya di dunia.
Mulai dari penguasa Eropa hingga Asia, lima besarnya diduduki oleh raja atau penguasa suatu wilayah.
5. Raja Mohammed VI dari Maroko Kekayaan sang raja diperkirakan mencapai 5,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 81,2 triliun. Sebagian besar kekayaan berasal dari kepemilikan keluarga atas Perusahaan Investasi Nasional Maroko, sebuah perusahaan induk swasta yang berinvestasi di Afrika.
Selain itu, dia juga memiliki perusahaan perbankan, telekomunikasi, dan energi terbarukan.
4. Emir Khalifa bin Zayed Al Nahyan dari Abu Dhabi Presiden Uni Emirat Arab ini mempunyai kekayaan 15 miliar dollar AS atau sekitar Rp 213,8 triliun.
Emir Abu Dhabi ini mengumpulkan kekayaannya sebagai Keta Otoritas Investasi Abu Dhabi yang mengelola kelebihan cadangan minyak UEA.
3. Raja Salman dari Arab Saudi Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud tercatat memiliki kekayaan 17 miliar dollar AS atau sekitar Rp 242,3 triliun.
Sumber kekayaannya juga berasal dari kepemilikan keluarganya atas kelompok media yang mencakup harian Asharq Al-Awsat dan Al Eqtisadiah.
2. Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam Sempat disoroti dunia atas keputusannya menegakkan hukum syarih ketat pada beberapa waktu lalu, kekayaan sang sultan diperkirakan mencapai 20 miliar dollar AS atau sekitar Rp 285 triliun.
Sultan Hassanal Bolkiah mendapat untung besar dari industri minyak dan gas.
Dia juga tinggal di istana terbesar di dunia seharga 350 juta dollar AS atau setara Rp 4,9 triliun.
Selain itu, dia disebut memiliki lebih dari 600 unit mobil Rolls-Royce.
1. Raja Maha Vajairalongkorn dari Thailand Raja yang baru dinobatkan setelah hampir tiga tahun kematian ayahnya ini ternyata berada di urutan teratas sebagai raja terkaya di dunia.
Kekayaannya tercatat mencapai 30 miliar dollar AS atau sekitar Rp 427,6 triliun.
Dia dan keluarganya menghasilkan uang dari investasi yang berasal dari Crown Property Bureau, yang mengelola properti mahkota Kerajaan Thailand.
Dia memiliki Golden Jubilee Diamond 545 karat, berlian terbesar di dunia. (R01)
Listrik Indonesia
